Pages

Wednesday, November 7, 2012

Copyright(Hak Cipta) & Plagiarisme



Hak cipta adalah hak istimewa yang dimiliki oleh pembuat dan pengembang karya atau produk yang tidak boleh dilanggar.

Akan lebih jelas bila melihat contoh sebuah kasus pelanggaran Hak cipta dibawah ini :
Iwan Fals Dilaporkan Melanggar Hak Cipta
Dapunta Online – PENYANYI LEGENDARIS Iwan Fals dilaporkan oleh sahabat lamanya, Toto Dwiarso Goenarto, ke Polda Metro Jaya atas tuduhan pelanggaran hak cipta. Pelanggaran tersebut terkait lagu berjudul Bencana Alam yang dinyanyikan Iwan Fals pada 16 Oktober 2009 di TV One. Iwan Fals dituntut pasal 2 ayat 1 atau pasal 49 ayat 2 UU No 19 tahun 2001 tentang hak cipta.
Laporan bernomor LP/1299/IV/2010/Dit. Reskrim Sus itu dipaparkan Jon Matias, pengacara Toto, Selasa (20/4). “Yang kami laporkan adalah Iwan Fals. Kejadiannya tanggal 16 Oktober 2009 saat manggung di TV One. Saat itu dicantumkan pencipta lagunya adalah Iwan Fals. Padahal penciptanya adalah Pak Toto,” kata Jon.
Dia juga menambahkan, sebenarnya pihaknya sudah mencoba bertemu dengan pihak Iwan Fals dan pihak TVOne. Akan tetapi, selama pertemuan tidak ada penyelesaian. “Kami sudah berikan waktu dan tidak ada itikad baik,” jelasnya.

Toto Dwiarso Goenarto sebagai pihak yang merasa dirugikan juga menambahkan persoalan dirinya yang mengalami kerugian ekonomis dan moral. “Sebenarnya judul lagu Bencana Alam itu kita rekam tahun 1979 atas nama kelompok Amburadul. Yang menyanyikan memang Iwan Fals saya dan Helmy. Beberapa kali dia nyanyikan lagu itu memang tidak ada masalah. Tapi terakhir saat di TV One nama penciptanya tertulis Iwan Fals. Ini sangat mengganggu saya. Awalnya saya diamkan saja, tapi lama-lama anak-anak didik saya tidak percaya. Terus orang-orang yang kenal saya sampai bilang, ah To kamu bohong, itu kan lagu ciptaan Iwan Fals. Nah, puncaknya waktu Iwan nyanyikan di TV One,” papar Toto. [*] DPT

Menurut saya , kasus hak cipta tersebut sangat perlu untuk ditangani lebih lanjut. Karena kasus tersebut, akan sangat merugikan bagi pihak pencipta lagu yang sebenarnya.  Kerugian tersebut akan meliputi kerugian materi maupun moral. Selain itu, kasus tersebut juga akan merusak nama baik si pencipta.
Selain itu penegasan atas penciptaan lagu sangat penting untuk kedepannya, karena jika penulisan pencipta lagu itu salah, maka tidak menutup kemungkinan untuk lagu itu bisa berubah dan si pencipta lagu akan mengalami kerugian, dan itu adalah pemanipulasian.

SOPA DAN PIPA
SOPA(Stop Online Piracy Act) dan PIPA (Protect IP Act) adalah undang-undang yang diajukan  oleh senator pejabat tinggi AS dengan tujuan untuk melindungi hak cipta di internet seperti : video,musik,software dan lain-lain dari pembajakan.

Apa yang menjadi dasar utama dari SOPA dan PIPA ?
1.Pemerintah AS dan organisasi perusahaan pemilik hak cipta dapat meminta penyedia layanan internet untuk memblokir akses ke situs web yang dianggap penyedia pelanggaran atas barang ciptaan mereka.

2.Pemerintah AS dan Organisasi perusahaan pemilik hak cipta dapat mengambil tindakan hukum untuk menggugat mesin pencarian, blog ,dan lain-lain.

3.Jaksa Agung AS dapat membawa kasus ke pengadilan yang akan memaksa mesin pencari,penyedia DNS,server, dan lain-lain yang diduga melanggar hak cipta.


Apa Dampaknya Jika SOPA dan PIPA  disahkan  ?
Dampak secara global adalah pengunjung internet tidak akan bisa mendownload /mengunduh karena undang-undang tersebut menganggap ilegal.

Ada juga dampak-dampak lain yang akan terjadi pada internet, antara lain :

Banyak blog atau situs yang akan ditutup dikarenakan penggunaan misalnya logo, foto ataupun media lain yang diklaim oleh sang pemilik.
Situs-situs web service dan sosial media seperti Multiply, Facebook, YouTube, rapidshare, Twitter, Flickr, dll akan mengalami banyak masalah dan dituntut karena konten-konten yang dikontribusi oleh publik akan disaring dan disensor secara ketat.
Inovasi dan perkembangan teknologi dari Internet akan melambat karena perusahaan-perusahaan baru harus dapat memenuhi standar dari SOPA dan PIPA.

Sumber : (http://jumper-komputer.blogspot.com/2012/01/mengenal-sopa-dan-pipa.html & http://landaxlandax.blogspot.com/2012/06/contoh-kasus-pelanggaran-hak-cipta-iwan.html & http://lingkarmerah.blogspot.com/2012/01/apa-itu-sopa-dan-pipa.html)

Proxy server


Proxy atau Proxy Server adalah perangkat (komputer server atau program) yang bertindak sebagai pelaku request atau peminta content dari internet atau intranet (bisa juga disebut perantara).

Fungsi dan Manfaat Proxy server :
1. Sebagai penghubung atau perantara pengambilan data dari suatu IP dan diantarkan ke IP lain.
2. Sebagai penyaring website untuk memblokir website yang tidak diinginkan untuk mengakses.
3. Sebagai media penyimpanan data suatu website dari query atau permintaan akses pengguna, jadi misalkan permintaan mengkases suatu website bisa lebih cepat apabila sudah terdapat permintaan akses ke suatu website pada pengguna proxy sebelumnya.
4. Untuk menyembunyikan server tertentu dari publik demi keamanan.
5. Untuk membuka situs tertentu yang diblokir.
6. Untuk melindungi identitas ketika sedang online.

 Beberapa kelebihan dari Penggunaan memakai Proxy antara lain :
1. Proxy bisa menyembunyikan identitass IP.
2. Mempercepat akses ke suatu website.
3. Dapat digunakan untuk mengakses suatu website yang diblokir oleh penyedia (Proxy tertentu)
4. Dapat digunakan untuk memblokir akses ke suatu IP atau website (Proxy tertentu)
5. meningkat keamanan karena proxy akan menyaring cookies yang tidak diinginkan (Proxy tertentu)

Beberapa Kelemahan dari Penggunaan memakai Proxy antara lain :
1.Internet melalui Proxy , ketika terjadi overload(kelebihan pengguna) maka akses internet menjadi lambat.
2. User akan melihat file yang expired(kadarluasa) jika cahce expire time-nya terlalu lama , meskipun diwebsite tersebut sudah berubah, user masih melihat file yang sama.

Sumber :
(http://www.google.co.id/urlsa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CDAQFjAC&url=http%3A%2F%2Fwww.esc-creation.com%2Ftag%2Ffungsi-dan-kegunaan-proxy%2F&ei=sV2WUNPiIcPqrQeX0oHwBQ&usg=AFQjCNEno3i9HmQRJg6h6RpMqfNl6YOJyA & http://kernel26.blogspot.com/2011/03/keuntungan-kerugian-menggunakan-proxy.html http://www.google.co.id/urlsa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&ved=0CDAQFjAC&url=http%3A%2F%2Fwww.esc-creation.com%2Ftag%2Ffungsi-dan-kegunaan-proxy%2F&ei=sV2WUNPiIcPqrQeX0oHwBQ&usg=AFQjCNEno3i9HmQRJg6h6RpMqfNl6YOJyA)

Google Drive vs DropBox



Google Drive dan Drop Box adalah layanan penyimpanan data online kepada pengguna Internet.
Perbedaannya ada Pada Google Drive, file yang dibuat menggunakan Google Docs akan memiliki ikon unik. Selain itu, ekstensi file yang dihasilkan Google Docs akan berbeda dengan ekstensi file pada umumnya seperti .gsheet, .gdoc, .gslides, dan lainnya. Ukurannya pun sangat kecil (1kb) karena hanya sebuah shortcut saja. Ketika anda melakukan double click pada file tersebut, secara otomatis file akan terbuka menggunakan web brower. Namun, jika file yang dibuka bukan merupakan file buatan Google Docs, maka file akan terbuka menggunakan software atau aplikasi yang ada pada PC atau laptop sobat.
Perlu diperhatikan ketika Google Drive diluncurkan untuk pertama kalinya, layanan Google Drive for PC ini belum mendukung operasi sistem Linux, sedang Dropbox sudah dapat dijalankan pada operasi sistem Linux. Kotak pencarian yang ada pada web based app Google Drive dapat mencari kata atau frase menyeluruh baik pada nama dokumen atau file maupun isi dari dokumen tersebut. Berbeda dengan Dropbox yang hanya dapat mencari kata pada nama file saja.Kapasitas penyimpanan awal yang disediakan oleh Google Drive 5 GB memang cukup besar jika dibandingkan kapasitas Dropbox yang hanya 2 GB. Kapasitas penyimpanan tersebut memang diberikan gratis oleh kedua raksasa penyimpanan online. Namun, DropBox kini memberikan tambahan kapasitas ekstra hingga 20 GB. Dropbox memiliki fitur aplikasi built-in yang dapat dijalankan langsung melalui websitenya. Aplikasi built-in tersebut dapat dijalankan secara otomatis apabila sobat membuka file image atau gambar, video, Adobe file, dan banyak lainnya. Namun Google Drive tidak dapat melakukan yang demikian. Walaupun dapat mengedit file dokumen menggunakan Google Docs.
Akan lebih jelas jika kita melihat tabel perbedaannya :



Kapan menggunakan Google Drive atau DropBox?
Menurut saya karena sifat Google Drive yang bisa digunakan oleh beberapa user secara bersamaan maka google drive bisa digunakan untuk mengerjakan suatu pekerjaan pada waktu yang sama.
Sedangkan dropbox akan lebih baik digunakan untuk  mengupload file sebagai penyimpanan dan membagi ke orang lain untuk mengunduh.

Sumber : (http://pusatteknologi.com/perbandingan-antara-google-drive-vs-dropbox.html  )

Macam - macam tipe Web


web 1.0 vs web 2.0 vs web 3.0

Istilah Web 1.0 mengacu pada versi pertama dari web, kadang-kadang juga dikenal sebagai web informasi, yang dikembangkan dari tahun 1991 dan seterusnya, yang berbeda dari web 2.0 web sosial, yang muncul sekitar tahun 2000. Web 1.0 pada dasarnya merupakan sumber informasi yang dibuat oleh sejumlah kecil penulis untuk jumlah yang sangat besar pengguna. Ini sebagian besar terdiri dari halaman web statis dengan sedikit ruang untuk interaktivitas yang nyata. Dengan demikian, itu berfungsi seperti sebuah buku referensi yang besar, atau bahkan sebuah perpustakaan seluruh buku referensi.

Sampai munculnya Web 2.0 yang membantu membedakan informasi dari web sosial selama bertahun-tahun 2004 - 2011. Hal ini dapat dilihat bahwa Web 2.0 menjadi lebih populer dari Web 1.0. Penggunaan web 2.0 bisa melakukan interaksi dengan Web tersebut dan sekarang ini sebagian besar kita mengacu pada web sosial.

Sangat penting untuk menyadari bahwa Web 1.0 tidak hilang dan masih ada tapi sekarang dilapis dengan Web 2.0 yang lebih sosial. .
Dibandingkan dengan pra-digital pendidikan Web 1.0 menawarkan keunggulan dalam hal otonomi siswa, penggunaan bahan otentik dan skenario, paparan multiliteracies, dan tingkat interaktivitas yang terbatas. Namun, penggunaan pendidikan utama Web 1.0 cenderung jatuh ke dalam dua kategori: pencarian informasi (seperti dalam WebQuests) atau pelatihan hafalan. Meskipun menggunakan lebih canggih (seperti WebQuests untuk pembelajaran berbasis masalah, atau latihan drill untuk penemuan terbimbing) kegiatan tersebut tidak begitu jelas selaras dengan model konstruktivis sosial yang mendasari banyak penggunaan pendidikan dari Web 2.0.
Sedangkan Web 3.0 mengacu pada web generasi ketiga, layanan berbasis Internet yang secara kolektif yang mungkin dapat disebut 'Web cerdas' seperti yang menggunakan web semantik, Microformats, pencarian bahasa alami, data-mining, mesin belajar, rekomendasi agen, dan teknologi kecerdasan buatan , yang menekankan mesin-difasilitasi pemahaman informasi dalam rangka untuk memberi informasi yang lebih produktif dan intuitif pengalaman pengguna.
Web 3.0 akan lebih terhubung, terbuka, dan cerdas, dengan teknologi web semantik, database terdistribusi, pengolahan bahasa alami, pembelajaran mesin, mesin penalaran, dan agen otonom.
Perbandingan antara Web 1.0, Web 2.0, dan Web 3.0
Web 1.0 -  Geocities & era Hotmail adalah semua tentang read-only konten dan situs HTML statis. Orang-orang lebih suka menjelajahi web melalui link direktori dari Yahoo! dan dmoz.
Web 2.0 - Ini adalah tentang user-generated content dan web baca-tulis. Orang yang membaca serta memberikan kontribusi informasi melalui blog atau situs-situs seperti Flickr, YouTube, Digg, dll garis pemisah penerbit konsumen dan konten semakin mendapatkan kabur di era Web 2.0.
Web 3.0 - Ini akan menjadi sekitar web semantik (atau makna data), personalisasi (misalnya iGoogle), pencarian cerdas dan periklanan perilaku antara lain.

Sumber : ( http://lifeboat.com/ex/web.3.0  &  http://e-language.wikispaces.com/web1.0)

Search Engine



Search engine merupakan perangkat pencari informasi dari dokumen-dokumen yang tersedia lewat internet.

Meta search engine adalah perangkat pencari informasi yang memungkinkan pengguna untuk memasukkan kriteria pencarian sekali dan mengakses beberapa search engine secara bersamaan.

Semantic search engine berusaha untuk meningkatkan akurasi pencarian dengan memahami maksud pencari dan makna dari konteks untuk menghasilkan hasil yang lebih relevan.

Tabel perbedaan antara Search engine, Meta search engine, dan Semantic search engine :
Perbedaan
Search engine
Meta search engine
Semantic search engine
Cara pencarian
Berdasarkan kata kunci
Berdasarkan kata kunci
Berdasarkan pemahaman makna
Repository
ada
Tidak ada
ada
Sumber
Database sendiri
Mengumpul data dari search engine yang lain
Database sendiri
Contoh
Google,yahoo,dll
Yippi,Deeperweb,dll
Kosmix,Kngine,dll

Kapan menggunakan Search engine, Meta search engine, atau Semantic search engine ?

Search engine
Jika Anda tahu apa yang ingin Anda cari, dan dapat menggambarkannya dengan beberapa kata kunci atau frase maka gunakanlah search engine ini.

Meta search engine
Search engine ini berguna jika Anda perlu untuk menjalankan pencarian yang komprehensif dengan cepat di sejumlah mesin yang berbeda, untuk membandingkan hasil atau untuk menyarankan mesin pencari yang Anda tidak pernah mencoba sebelumnya.

Semantic search engine
Semantic search engine mencoba untuk memahami hasil pencarian berdasarkan konteks. Secara otomatis mengidentifikasi konsep penataan teks.
Pencarian semantik memiliki kekuatan untuk meningkatkan pencarian web tradisional, tapi itu tidak akan menggantikannya. Sebagian besar pertanyaan yang navigasi dan semantik pencarian tidak pengganti tersebut. Pertanyaan penelitian, di sisi lain, akan mendapatkan keuntungan dari pencarian semantik.

Website lain yang menyediakan jasa search engine yang mungkin belum anda kenal :
Search engine : Baidu (Chinese, Japanese), Soso.com (Chinese), Volunia, Yandex.com,        Yebol, Yodao(Chinese),dll

Metasearch engines : Harvester42, HotBot, Ixquick, Kayak, Mamma, SideStep, dll

Semantic search engines : Hakia,Evri,Powerset,Truevet,dll

Sumber:(http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_search_engines & http://www.makeuseof.com/tag/top-7-semantic-search-engines-alternative-google-search/ & http://www.philb.com/whichengine.htm & http://www.pandia.com/sew/1262-top-5-semantic-search-engines.html & http://en.wikipedia.org/wiki/Web_search_engine & http://en.wikipedia.org/wiki/Metasearch_engine & http://en.wikipedia.org/wiki/Semantic_search)